alihkan bahasa sesukamu!!

Selasa, 12 Januari 2016

Lemsaneg Sepenuhnya Di Bawah Presiden.

jakarta - fajarpost
Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung menjelaskan kehadiran Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri, dalam pelantikan Kepala Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) Djoko Setiadi, di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/1)lalu,  terkait dikembalikannya fungsi utama Lemsaneg seperti ketika didirikan oleh Bung Karno.
“Walaupun Pak Joko dulu Mayor Jendral Purnawirawan, saat ini kan sudah sipil karena sudah pensiun per tanggal 31 Desember kemarin. Maka dengan demikian fungsi Lemsaneg dikembalikan seperti pada saat didirikan oleh founding father. Maka kenapa kemudian Ibu Megawati hadir dalam acara tersebut,” ungkap Mas Pram, panggilan akrab Pramono Anung.
Menurut Seskab, dulu Lemsaneg sepenuhnya berada di bawah Presiden. Namun pada tahun 1972 diubah menjadi di bawah Kementerian Pertahanan (Kemenhan), dan akhirnya di bawah Panglima TNI.  Sekarang ini Lemsaneg dikembalikan kepada fungsi utamanya  ketika didirikan, yaitu menangani tugas-tugas khusus pemerintah di bidang persandian yang sangat berkorelasi dengan keamanan informasi terutama keamanan informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan, dan akan bertanggung jawab secara langsung kepada Presiden.
“Namanya saja Lembaga Sandi Negara, maka sebagai kepala negara, Presiden akan mendapatkan report dari hal tersebut, sehingga semua hal yang berkaitan dengan hal tersebut termasuk kalau nanti ke depan ada cyber mediamaka semua akan disatukan di bawah presiden,” kata Pramono kepada wartawan di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Jumat (8/1) sore.
Karena itu, lanjut Seskab, Kepala Lemsaneg yang sejak tahun 1972 biasa dilantik adalah Menhan. Sekarang dilantik oleh Presiden, karena ada perpres baru yang mengatur itu dan ini baru pertama kali.(fai)

Tidak ada komentar: